Kamis, 18 September 2014

Iblis ingin bertobat

كُنتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ ۗ
Kamu (wahai umat Muhammad) adalah sebaik-baik umat yang dilahirkan bagi (faedah) umat manusia, (kerana) kamu menyuruh berbuat segala perkara yang baik dan melarang daripada segala perkara yang salah (buruk dan keji),  serta kamu pula beriman kepada Allah (dengan sebenar-benar iman).  
(Surah Ali `Imran: 110)


Iblis, dengan segunung catatan kejahatan dan dosa dosa paling mengerikan, tiba tiba terbersit dalam hatinya untuk bertobat memohon ampun kepada Allah yang telah menciptakannya. Tentu hal ini menjadi rumor nomer satu seantero jagat, Heboh Iblis Tobat. Lucu, Aneh sekaligus Konyol.

Iblis sebagai panglima terdepan yang mengajak semua orang untuk menentang Allah tiba tiba berbalik dan berniat tobat.
Allah tidak pernah menutup pintu tobat bagi siapa saja yang mau bertobat, tak terkecuali bagi Iblis sang penantang yang nyata. Bahkan ampunan Allah jauh lebih besar dibanding dosa apapun yang dilakukan makhluknya. Selama kematian belum datang, maka pintu tobat masih terbuka. Hal ini berlaku untuk seluruh makhluk taklif yaitu makhluk Allah dari jenis Jinn dan Manusia. Dan Iblis masih segar bugar, jadi kesempatan tobat masih ada.
Apakah tobat Iblis diterima Allah?
Tentu! Karena Allah Maha Pengampun. Lalu bagaimana cara dia bertobat?

Iblis tentu saja kenal Jibril sang pemimpin para malaikat. Iblis diberitahu Jibril bahwa hanya ada tiga syarat bertobat,
1. Istighfar (memohon ampun kepada Allah dengan sungguh-sungguh)
2. Menyesali semua dosa yang pernah diperbuatnya serta bertekad kuat untuk tidak lagi mengulanginya.
3. Laksanakan semua perintah Allah tanpa menawar

Diluar dugaan Iblis melakukan ketiga syarat tersebut dengan benar bahkan dalam waktu yang sungguh sangat cepat. Hal ini sangat masuk akal, mengingat Iblis termasuk salah satu Jinn yang sangat cerdas. Apalagi didukung dengan umur Iblis yang sangat panjang sejak sebelum Adam sampai sekarang (lebih dari 11 ribu tahun), tentu pengalaman dan pengetahuannya tak ada manusia dan jin yang mampu menyamainya.
Tetapi ternyata usaha pertobatannya terhenti pada satu poin perintah Allah pada syarat ketiga.

Jibril: Memohon ampunan dan menyesali dosa telah kau lakukan, dan hampir seluruh perintah Allah yang engkau sangupi telah engkau lakukan, sekarang masih ada satu lagi perintah Allah yang harus engkau lakukan, apakah kau sanggup?

Iblis: Sanggup
Jibril: Baiklah. Allah memerintahkanmu untuk mendatangi kuburan Adam, bersujud pada Adam dan bersaksi bahwa Adam adalah makhluk yang dipilih oleh Allah untuk menjadi khalifah, pengurus, pengemban tanggung jawab di bumi.
(Iblis terdiam)
Jibril: Bagaimana? Apakah engkau sanggup?
Sungguh tinggal satu hal ini saja yang belum pernah engkau lakukan sejak Adam diciptakan dahulu
Setelah beberapa kali Jibril bertanya akhirnya Iblis menjawab

Iblis: Aku diciptakan dari api sedangkan Adam diciptakan dari tanah. Aku lebih baik daripada Adam. Tapi kenapa aku yang harus sujud kepada Adam? Bukankah seharusnya Adam yang sujud kepadaku?
Dulu Adam masih hidup, aku tak sudi bersujud padanya, apalagi sekarang dia sudah dimakan tanah. Tak kan pernah aku berubah pikiran dalam hal ini. Kehadiran Adam membuatku tersingkir dari kedudukan mulia bersama malaikat. Sakit hatiku masih tersisa. Dahulu, hari ini dan sampai kiamat, aku tetap tak kan sudi bersujud kepada Adam.
Jibril dan seluruh malaikat adalah makhluk mulia yang punya kedudukan yang sangat tinggi disisi Allah. Para malaikat yang teramat mulia semuanya tunduk pada perintah Allah termasuk ketika diseru untuk bersujud kepada Adam.

“Dan ingatlah ketika Kami serukan kepada para malaikat “Bersujudlah kalian semua kepada Adam” maka semuanya bersujud kecuali Iblis. Iblis enggan bersujud dan takabur (sombong). Dan (dengan demikian) Iblis termasuk orang yang ingkar (kafir)”
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------


Iblis Ingin Bertaubat
Dalam sebuah kitab diterangkan bahwa sesungguhnya Iblis pernah datang menemui Nabi Musa a.s. dengan berkata: “Wahai Musa, engkau adalah seorang yang telah diutus oleh Allah s.w.t. dan Dia telah berkata-kata denganmu secara langsung.” Kemudian Nabi Musa a.s. berkata: “Memang benar apa yang kamu katakan, kamu ini siapa dan apa yang kamu mau dariku?”
Lalu berkata Iblis: “Aku adalah Iblis. Wahai Musa, aku mau minta tolong kepada kamu untuk mengatakan kepada Tuhanmu bahwa seorang makhluk-Nya ingin bertaubat kepadaNya.”
Lalu Nabi Musa a.s. berdoa kepada Allah s.w.t. dan menyampaikan apa yang diucapkan oleh Iblis, dan kemudian Allah s.w.t. pun menurunkan wahyu-Nya, “Wahai Musa, katakan padanya bahwa sesungguhnya Aku berkenan menerima permohonan taubatnya itu, dengan syarat mestilah terlebih dahulu dia (Iblis) sujud di kubur Adam. Kalau dia mau sujud maka aku bersedia mengampuni segala dosanya.”
Setelah Nabi Musa a.s. menerima wahyu dari Allah s.w.t. maka Nabi Musa a.s. pun segera memberitahu Iblis tentang apa yang telah Allah perintahkan.
Begitu Nabi Musa a.s. memberitahu segala perintah Allah s.w.t., maka dengan sombong dan congkaknya Iblis berkata: “Wahai Musa, aku tidak sujud kepada Adam ketika ia hidup di syurga, bagaimana mungkin aku hendak sujud padanya sesudah dia mati.”
Begitulah sifat sombong Iblis yang tetap dengan kedengkiannya. Walaupun dia tahu bahwa api neraka itu akan membakarnya, dia tetap tidak mau beriman pada Allah s.w.t. dengan sujud memuliakan Adam.
Dalam sebuah hadis diterangkan bahwa sesungguhnya Allah s.w.t. setiap 1000 tahun sekali mengeluarkan Iblis dari neraka, dan mengeluarkan Adam a.s. dari syurga, serta memerintahkan Iblis supaya sujud kepada Adam a.s. Namun disebabkan sikap angkuhnya dia tetap enggan sujud kepada Adam a.s., maka dikembalikanlah Iblis ke dalam neraka…..
Mari Kita Hadiahkan Bacaan Surat Al-Fatihah Untuk Adam as dan Musa as... ALFATIHAH...
--------------------------------------------------------------------------------------------------------

Kisah Nabi Musa dgn iblis yg ingin Bertaubat

Bismillahirrahmanirrahim......

     Dahulu iblis sering menemui para nabi dan berckp dgn mereka.Iblis pernah dtg kepada Nabi Musa dan berkata "wahai Musa,kamu telah dipilih Allah dengan risalah-Nya.Aku nie makhluk Allah juga, aku ingin bertaubat..!! mohonkan lah pertolongan utk ku agar Allah mahu mengampuni ku......"
      Musa kemudian berdoa kepada Allah s.w.t. Allah berfirman,"Musa, aku penuhi permintaan mu, tetapi katakan pada iblis agar dia sujud di kubur Adam a.s terlebih dahulu." Musa lalu memberitahu iblis apa yg telah difirmankan oleh Allah. Iblis berkata dgn marah,"dahulu pun ketika Adam masih hidup, aku tidak mahu sujud padanya, mana mungkin aku akan sujud setelah dia mati....!!!" Akhirnya, iblis tidak diampunkan kerana ia tidak memenuhi syarat dlm bertaubat (taubat adalah tidak mengulangi apa yg telah dilakukan, bukan taubat jika seseorg hamba mengulangi dosa yg telah dilakukan).
        Iblis berkata," Musa aku terhutang budi dgn mu, kamu telah meminta ampun pada tuhan utk ku.Skrg, aku akan memberi nasihat kepada mu. Ingatlah aku dlm 3 keadaan agar aku tidak membinasakan mu.

  1. Jika kamu marah, ingatlah aku. sbbnya, biler kamu marah roh ku berada dlm hatimu dan mataku berada didlm matamu.
  2. Ingatlah aku ketika kamu sedang menghadapi pertempuran.sbbnya, aku akan dtg pada anak adam, lalu aku ingat kan ttg anaknya,isterinya dan keluarganya sehingga dia meninggalkan medan pertempuran.
  3. Hindarilah berduaan dgn seorang perempuan yg bukan mahram. ketahuilah, pada ketika itu aku akan menjadi utusanmu utk nya dan utusannya utk mu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar